Proses pengadaan di pabrik sparepart memiliki kompleksitas tinggi akibat ribuan SKU, banyaknya supplier, dan risiko downtime produksi yang mahal.

Software procurement berperan strategis dengan melakukan sentralisasi data, mengotomatiskan alur kerja, dan meningkatkan akurasi manajemen inventaris.

Fitur kunci yang wajib dimiliki meliputi manajemen supplier, e-procurement untuk tender online, manajemen purchase order otomatis, dan kontrol anggaran yang ketat.