Laporan harian proyek adalah dokumen yang menyediakan detail informasi penting mengenai progres pekerjaan pembangunan. Tujuan laporan ini untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana awal.
Namun, masih banyak perusahaan konstruksi yang tidak tahu betapa pentingnya laporan proyek. Akibatnya, masih banyak keterlambatan penyusunan laporan, ketidakakuratan data, hingga kurangnya komunikasi antara tim lapangan dan manajemen.
Artikel ini menjelaskan secara detail bagaimana menyusun format laporan harian proyek yang efektif, lengkap dengan contoh dan langkah-langkah yang membantu menghasilkan laporan yang akurat dan terstruktur.

Apa itu Laporan Harian Proyek?
Laporan harian proyek adalah dokumen yang berisi informasi detail tentang perkembangan dan kemajuan progres proyek. Laporan ini biasanya berisi tujuan, kondisi cuaca, jumlah tenaga kerja, penggunaan material, kemajuan, kendala, risiko, tindakan, dan sebagainya.
Tujuannya adalah untuk memantau perkembangan dan melakukan quality control proyek secara real-time, memastikan efisiensi kerja, serta menjadi referensi dalam evaluasi dan pengambilan keputusan.
Apa Fungsi Laporan Harian Proyek?
Keuntungan melakukan laporan proyek setiap hari dapat berupa proses pengawasan dan pemantauan yang lebih aktif dan berurutan. Berikut adalah fungsi laporan proyek lainnya yang harus Anda ketahui.
- Memudahkan evaluasi perkembangan rencana berdasarkan acuan yang tertulis dalam RKS proyek.
- Menjadi laporan kondisi proyek secara real-time.
- Menjadi acuan dalam pengambilan keputusan.
- Memudahkan proses kolaborasi tim dala pengerjaan konstruksi.
- Menjadi bahan evaluasi setelah proyek konstruksi selesai dikerjakan.
Setelah Anda mengetahui manfaat dan tujuannya, selanjutnya Anda perlu mengetahui format laporan harian proyek.
Komponen Utama Laporan Harian Proyek
Menyusun isi laporan sesuai format yang terstruktur membuat laporan lebih efektif dan mudah dipahami. Berikut adalah elemen-elemen utama yang harus ada dalam format laporan harian proyek, beserta penjelasan detailnya:
No. | Format | Deskripsi |
1. | Informasi Dasar Proyek | Informasi penting seperti nama proyek, perusahaan terkait, lokasi proyek, serta tanggal dan tahun laporan. |
2. | Deskripsi Kegiatan | Deskripsi lokasi, ukuran per meter, kuantitas, dan satuan yang digunakan dalam proyek. |
3. | Informasi Peralatan | Informasi tentang peralatan yang digunakan dalam proyek, termasuk bahan bakar dan pemeliharaan. |
4. | Informasi Bahan | Tuliskan bahan/material yang digunakan selama pekerjaan, lengkap dengan satuan ukurannya. |
5. | Informasi Tenaga Kerja | Detail jumlah tenaga kerja yang terlibat, jenis pekerjaan yang dilakukan sesuai bidangnya, dan pembagian tugas. |
6. | Kondisi Lingkungan Kerja | Informasi kondisi cuaca, jam operasional (mulai dan selesai), dan kejadian terkait keselamatan atau kesehatan pekerja. |
7. | Pencapaian dan Permasalahan | Informasi pencapaian yang tercapai, realisasi, atau deviasi yang terjadi. |
8. | Rencana Harian | Detail rencana, persiapan, dan material yang akan dilakukan dan dibutuhkan di hari berikutnya. |
9. | Verifikasi Laporan | Tutup laporan dengan tanda tangan serta nama terang dari penanggung jawab |
Anda juga bisa membaca artikel lainnya untuk mengetahui bagaimana contoh laporan progres proyek untuk memantau berjalannya proyek secara keseluruhan.
Contoh Laporan Harian Proyek Konstruksi
Laporan proyek berfungsi mencatat aktivitas, kondisi lapangan, dan progres pekerjaan setiap hari. Dokumen ini membantu memantau perkembangan proyek, mengidentifikasi kendala, serta memastikan pelaksanaan berjalan efisien dan transparan.
Berikut contoh laporan kerja proyek pembangunan dalam periode per hari berdasarkan skenario tersebut:
1. Contoh laporan harian proyek konstruksi secara umum
2. Contoh laporan kerja proyek pembangunan jalan
Proyek Peningkatan Jalan Raya Sukamaju di Desa Mekarsari, Kabupaten Bandung, bertujuan memperlancar akses transportasi warga melalui peningkatan kualitas jalan sepanjang 1,5 km. Dengan nilai kontrak Rp 4,85 miliar dari APBD 2025, pekerjaan meliputi pemadatan tanah dasar, pengecoran beton K-250, dan pembangunan drainase.
Berdasarkan laporan harian 7 Oktober 2025, progres telah mencapai 75% meski sempat terkendala cuaca dan suplai material. Melalui pencatatan harian yang teratur, proyek berjalan efisien dan sesuai rencana. Berikut format laporan harian proyek konstruksi tersebut.
Laporan harian ini juga berfungsi sebagai dokumentasi penting yang untuk evaluasi dan audit di masa mendatang. Selain itu, penting untuk mengadakan laporan bulanan proyek untuk memantau proyek secara keseluruhan.
Permudah Pencatatan Laporan Proyek dengan Total
Anda ingin pencatatan laporan kerja harian proyek lebih cepat, rapi, dan efisien?
Software Konstruksi Total hadir sebagai solusi cerdas untuk menyederhanakan proses manajemen proyek konstruksi Anda, mulai dari perencanaan hingga pelaporan harian secara real-time dan menyeluruh dalam satu platform.
Total menyediakan fitur perbandingan anggaran antara rencana awal dan realisasi proyek yang sedang berjalan melalui aplikasi RAB bangunan. Proses pelaporan menjadi lebih akurat dan transparan, sehingga Anda bisa mengambil keputusan tepat tanpa menunggu lama.
Fitur:
- Monitoring proyek real-time: Pantau progres proyek secara harian dari satu dasbor terpadu, termasuk jadwal, eksekusi, dan anggaran.
- Laporan proyek lengkap & akurat: Buat dan akses laporan secara otomatis dengan data yang selalu ter-update dari berbagai divisi.
- Manajemen inventaris proyek: Cek ketersediaan material harian secara instan melalui aplikasi untuk mendukung kelancaran pekerjaan di lapangan.
- Kontrol anggaran harian: Pastikan penggunaan dana harian sesuai dengan rencana anggaran agar proyek tetap efisien dan terukur.
- Sistem terintegrasi untuk semua divisi: Semua tim proyek bisa berkolaborasi dalam satu sistem, mempercepat pelaporan tanpa hambatan komunikasi.
Ingin mencoba langsung bagaimana Total bisa menyederhanakan laporan proyek Anda? Segera coba demo gratisnya dan rasakan kemudahannya sendiri. Jadikan manajemen proyek Anda lebih efektif dan efisien bersama Total!
FAQ Laporan Harian Proyek
Laporan harian proyek umumnya memuat identitas proyek, rincian pekerjaan (aktivitas, lokasi, volume, satuan), peralatan yang digunakan (jenis, konsumsi bahan bakar, kondisi), data material (jenis, satuan, jumlah), tenaga kerja (posisi, jumlah personel), kondisi lapangan (cuaca, jam kerja, insiden), serta catatan dan tanda tangan dari pihak kontraktor maupun pengawas proyek.
1. Identifikasi kebutuhan proyek
2. Tentukan format dan struktur laporan
3. Kumpulkan data dan informasi lapangan
4. Analisis dan evaluasi data
5. Susun laporan secara sistematis
6. Review dan distribusikan laporan
Laporan bulanan proyek adalah dokumen yang menyajikan ringkasan perkembangan dan status proyek dalam kurun waktu satu bulan.