Banyak pemilik restoran menghadapi tekanan finansial yang terus meningkat, mulai dari margin tipis hingga arus kas harian yang sulit diprediksi. Tanpa dukungan data yang kuat, keputusan bisnis sering mengandalkan intuisi dan ini sangat berisiko di industri F&B.
Saya pun pernah merasakan bagaimana pembukuan manual dan software generik gagal mendeteksi kebocoran biaya. Software akuntansi restoran memberikan kendali lebih baik atas profitabilitas menu, biaya operasional, dan akurasi laporan keuangan.
Melalui riset dan pengalaman praktis, panduan ini saya susun untuk membantu Anda memilih sistem yang mampu meningkatkan efisiensi dan profit restoran di tahun 2025. Dengan pendekatan yang tepat, setiap keputusan finansial bisa menjadi lebih aman dan terukur.
Key Takeaways
Software akuntansi restoran membantu mengendalikan biaya, memantau arus kas, dan meningkatkan profit berbasis data.
Checklist memilih software akuntansi restoran: integrasi POS, fitur F&B, mudah dipakai, skalabel, dan didukung layanan responsif.
Pilih software akuntansi terbaik dengan menilai kebutuhan restoran, skala operasional, dan uji coba gratis.
Mengapa Software Akuntansi Penting untuk Bisnis Restoran Anda?
Manajemen keuangan di industri F&B memiliki kompleksitas unik yang tidak akan Anda temukan di sektor ritel biasa. Transaksi yang cepat, inventaris bahan baku yang mudah rusak, dan kebutuhan untuk melacak biaya per resep membuat solusi akuntansi generik seringkali tidak memadai. Di sinilah peran software akuntansi yang dirancang khusus untuk restoran menjadi sangat vital.
Otomatisasi melalui software yang tepat dapat mengubah ribuan data transaksi harian menjadi insight bisnis yang strategis. Anda tidak lagi hanya melihat angka, tetapi juga memahami cerita di baliknya. Ini adalah fondasi untuk membuat keputusan yang cerdas dan mendorong pertumbuhan bisnis secara konsisten.
Mengontrol Biaya Bahan Baku (Food Cost) Secara Akurat
Food cost adalah salah satu metrik paling krusial dalam bisnis kuliner. Software akuntansi restoran memungkinkan saya melacak harga beli bahan baku dari berbagai pemasok, mengelola resep digital, dan secara otomatis menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP) atau Cost of Goods Sold (COGS) untuk setiap item menu yang terjual. Dengan data ini, saya bisa menjaga profitabilitas meski harga bahan baku sedang naik.
Memantau Arus Kas (Cash Flow) secara Real-Time
Bisnis restoran sangat bergantung pada arus kas harian yang sehat. Kemampuan untuk melihat total pendapatan dan pengeluaran secara langsung setiap hari memberi saya kendali penuh. Saya bisa mengambil keputusan cepat, misalnya kapan harus menunda pembelian yang tidak mendesak atau kapan waktu yang tepat untuk berinvestasi pada peralatan baru.
Menyederhanakan Pelaporan Pajak dan Kepatuhan
Kewajiban pajak seperti Pajak Pembangunan 1 (PB1) dan PPN menjadi jauh lebih mudah dikelola. Software yang baik akan secara otomatis menghitung pajak dari setiap transaksi yang tercatat di sistem POS. Saat tiba waktunya pelaporan, saya hanya perlu menghasilkan laporan pajak yang sudah terformat, menghemat waktu dan mengurangi risiko kesalahan hitung.
Analisis Profitabilitas per Menu
Apakah menu andalan Anda benar-benar yang paling menguntungkan? Software akuntansi membantu menjawab pertanyaan ini dengan data. Dengan menghubungkan data penjualan dari POS dan data HPP dari manajemen resep, saya dapat dengan mudah mengidentifikasi menu mana yang menjadi ‘bintang’ (populer dan profitabel) dan mana yang perlu dievaluasi ulang, entah dengan penyesuaian harga atau penggantian resep.
Pengambilan Keputusan Berbasis Data
Pada akhirnya, semua fitur ini bermuara pada satu hal: kemampuan mengambil keputusan bisnis yang lebih baik. Laporan keuangan yang mendalam seperti laporan laba-rugi, neraca, dan laporan arus kas menjadi dasar saya dalam merencanakan strategi jangka panjang. Mulai dari ekspansi cabang, perencanaan promosi, hingga negosiasi dengan pemasok, semuanya didasarkan pada data yang solid, bukan lagi sekadar firasat.
Kriteria Memilih Software Akuntansi Restoran yang Tepat
Memilih software bukan hanya soal membandingkan daftar fitur, tetapi tentang menemukan partner teknologi yang paling sesuai dengan skala dan model bisnis restoran Anda. Sebuah software yang sempurna untuk kafe kecil mungkin tidak akan cukup untuk jaringan restoran multi-cabang. Oleh karena itu, penting untuk melakukan evaluasi yang cermat.
Saya sarankan Anda menggunakan kriteria berikut sebagai checklist dalam proses evaluasi. Langkah ini akan memastikan investasi teknologi yang Anda lakukan benar-benar tepat guna dan memberikan hasil maksimal. Mari kita bedah satu per satu poin-poin penting yang perlu dipertimbangkan.
Integrasi dengan Sistem POS dan Lainnya
Ini adalah kriteria yang tidak bisa ditawar. Software akuntansi Anda harus dapat terintegrasi secara mulus dengan sistem Point of Sale (POS) yang Anda gunakan. Integrasi ini memastikan semua data penjualan, metode pembayaran, dan pajak secara otomatis tersinkronisasi, menghilangkan kebutuhan entri data manual yang rentan kesalahan dan memakan waktu.
Fitur Spesifik untuk Industri F&B
Pastikan software tersebut memiliki fitur yang memang dirancang untuk restoran. Fitur-fitur kunci yang harus ada antara lain manajemen resep untuk melacak HPP, pelacakan food cost secara real-time, dan modul manajemen inventaris bahan baku. Tanpa fitur-fitur ini, Anda akan kehilangan insight paling penting dalam operasional F&B.
Kemudahan Penggunaan (User Interface)
Sebagai pemilik atau manajer restoran, waktu Anda sangat berharga. Software yang Anda pilih harus memiliki antarmuka yang intuitif dan mudah dinavigasi, bahkan bagi mereka yang tidak memiliki latar belakang akuntansi. Dasbor yang ringkas dan laporan yang mudah dipahami adalah kunci agar software tersebut benar-benar digunakan secara maksimal.
Skalabilitas dan Fleksibilitas
Pikirkan jangka panjang. Apakah software tersebut dapat tumbuh bersama bisnis Anda? Pilihlah sistem yang mampu mengakomodasi pertumbuhan, dari satu gerai kecil menjadi jaringan multi-cabang, tanpa mengharuskan Anda berganti platform di tengah jalan. Fleksibilitas untuk menambah fitur atau modul sesuai kebutuhan adalah nilai tambah yang besar.
Dukungan Pelanggan dan Harga
Saat terjadi masalah teknis, Anda membutuhkan bantuan yang cepat dan responsif. Pastikan penyedia software memiliki tim dukungan pelanggan yang andal dan mudah dihubungi. Selain itu, perhatikan model harga yang ditawarkan. Pilih yang transparan, tanpa biaya tersembunyi, dan sesuai dengan anggaran yang telah Anda siapkan.
12 Rekomendasi Software Akuntansi Restoran Terbaik 2025
Setelah melakukan riset mendalam, membandingkan puluhan penyedia, dan berdasarkan pengalaman di industri ini, saya telah menyusun daftar 12 software akuntansi terbaik yang paling sesuai untuk berbagai skala bisnis restoran di Indonesia. Daftar ini saya kurasi untuk memberikan Anda gambaran yang jelas dan membantu mempersempit pilihan.
Daftar ini mencakup solusi lokal dan internasional, mulai dari sistem ERP komprehensif hingga aplikasi POS dengan modul akuntansi terintegrasi. Setiap software memiliki keunggulan dan fokus yang berbeda, sehingga Anda dapat menemukan yang paling pas dengan kebutuhan unik bisnis Anda. Berikut adalah ulasan lengkapnya.
1. Total ERP (HashMicro)

Sebagai pengguna, saya menempatkan Total ERP di urutan pertama karena pendekatannya yang komprehensif. Ini bukan sekadar software akuntansi, melainkan sebuah sistem ERP yang dirancang khusus untuk industri F&B. Keunggulan utamanya terletak pada kemampuannya mengintegrasikan seluruh aspek operasional—mulai dari akuntansi, inventaris, POS, hingga manajemen resep—dalam satu platform terpusat.
Fitur akuntansinya sangat mendalam, mencakup otomatisasi jurnal, manajemen arus kas, rekonsiliasi bank, hingga pelaporan laba-rugi per cabang. Yang paling saya hargai adalah kemampuannya untuk dikustomisasi sesuai alur kerja spesifik restoran, sesuatu yang jarang ditawarkan oleh software lain. Dengan model unlimited user, sistem ini sangat skalabel untuk bisnis yang berencana melakukan ekspansi.
Total ERP: Solusi ERP lengkap dengan modul akuntansi F&B yang mendalam, ideal untuk restoran multi-cabang atau bisnis yang membutuhkan kontrol operasional terpusat dan terperinci.
Website: https://www.hashmicro.com/id/
2. Jurnal by Mekari

Jurnal adalah salah satu pemain lokal terkuat di pasar software akuntansi cloud. Meskipun tidak dirancang secara eksklusif untuk F&B, Jurnal memiliki fitur-fitur kuat yang sangat relevan, seperti integrasi dengan berbagai sistem POS populer di Indonesia (seperti MokaPOS dan Majoo). Fitur andalannya adalah pelacakan stok yang mumpuni dan laporan keuangan yang komprehensif.
Bagi restoran yang sudah menggunakan sistem POS terpisah dan mencari solusi akuntansi murni yang andal, Jurnal adalah pilihan yang sangat solid. Antarmukanya bersih, mudah digunakan, dan dukungan pelanggannya dikenal responsif. Fitur rekonsiliasi bank otomatisnya juga sangat membantu mempercepat proses tutup buku bulanan.
Jurnal by Mekari: Software akuntansi cloud populer di Indonesia yang cocok untuk restoran yang membutuhkan sistem pembukuan kuat dan terintegrasi dengan berbagai aplikasi POS pihak ketiga.
Website: https://www.jurnal.id/
3. QuickBooks Online

QuickBooks Online adalah nama besar di dunia akuntansi global, dikenal karena kelengkapan fiturnya untuk bisnis kecil dan menengah. Untuk restoran, keunggulannya terletak pada ekosistem integrasi yang sangat luas, termasuk dengan sistem POS internasional seperti Toast dan Square. QuickBooks menawarkan fitur pelacakan pengeluaran, pembuatan faktur, dan pelaporan laba-rugi yang sangat detail.
Meskipun tidak memiliki fitur bawaan untuk manajemen resep, banyak aplikasi pihak ketiga yang bisa diintegrasikan untuk menutupi kekurangan ini. QuickBooks sangat cocok untuk restoran dengan pemilik atau manajemen yang sudah familiar dengan standar akuntansi internasional atau memiliki eksposur ke pasar luar negeri.
QuickBooks Online: Standar emas software akuntansi global yang ideal untuk restoran yang membutuhkan fitur pembukuan yang kuat dan fleksibilitas integrasi dengan berbagai alat internasional.
Website: https://quickbooks.intuit.com/global/
4. Xero

Xero sering dianggap sebagai pesaing utama QuickBooks, dengan fokus pada desain yang indah dan pengalaman pengguna yang sangat intuitif. Bagi pemilik restoran yang mengutamakan kemudahan penggunaan, Xero bisa menjadi pilihan yang menarik. Sama seperti QuickBooks, Xero memiliki marketplace aplikasi yang luas untuk integrasi dengan sistem POS dan alat manajemen inventaris.
Fitur andalannya termasuk rekonsiliasi bank yang cepat, pelacakan proyek untuk acara katering, dan dasbor keuangan yang sangat mudah dibaca. Xero sangat populer di kalangan startup dan bisnis modern karena pendekatannya yang ramah pengguna dan model harga yang fleksibel.
Xero: Software akuntansi dengan desain terbaik yang cocok untuk pemilik restoran yang memprioritaskan kemudahan penggunaan dan visualisasi data yang menarik.
Website: https://www.xero.com/id/
5. Restaurant365

Restaurant365 adalah platform manajemen restoran yang dirancang dari awal khusus untuk industri F&B. Ini adalah salah satu solusi paling komprehensif di pasar internasional yang menggabungkan akuntansi, operasional, penjadwalan karyawan, dan penggajian dalam satu sistem. Fitur akuntansinya terintegrasi langsung dengan manajemen resep, inventaris, dan data penjualan POS.
Ini memungkinkan pelacakan profitabilitas per item menu secara real-time dan sangat akurat. Restaurant365 adalah pilihan ideal untuk jaringan restoran besar atau grup perhotelan yang membutuhkan visibilitas dan kontrol penuh atas seluruh operasional mereka, dari back-office hingga front-of-house.
Restaurant365: Platform manajemen restoran all-in-one yang kuat, paling cocok untuk jaringan restoran skala menengah hingga besar yang mencari solusi terintegrasi antara akuntansi dan operasional.
Website: https://www.restaurant365.com/
6. MokaPOS

MokaPOS, yang kini menjadi bagian dari GoTo Financial, adalah salah satu sistem POS paling populer di Indonesia. Meskipun fungsi utamanya adalah sebagai kasir, MokaPOS menawarkan modul akuntansi dasar dan laporan keuangan yang cukup untuk kebutuhan bisnis kecil. Pengguna dapat melacak penjualan, mengelola inventaris sederhana, dan melihat laporan laba-rugi langsung dari dasbor Moka.
Bagi pemilik kafe atau restoran tunggal yang baru memulai, menggunakan Moka sebagai solusi terpadu bisa menjadi langkah awal yang baik. Untuk kebutuhan akuntansi yang lebih kompleks, Moka juga menyediakan integrasi dengan software akuntansi yang lebih kuat seperti Jurnal.
MokaPOS: Sistem POS terkemuka di Indonesia dengan fitur akuntansi dasar, ideal untuk pemilik usaha F&B skala kecil hingga menengah yang mencari solusi kasir dan pembukuan awal yang terintegrasi.
Website: https://www.mokapos.com/
7. Majoo

Sama seperti Moka, Majoo adalah aplikasi wirausaha all-in-one yang menawarkan lebih dari sekadar sistem POS. Majoo menyediakan modul akuntansi, CRM, manajemen karyawan, dan inventaris dalam satu paket. Fitur akuntansinya memungkinkan pengguna untuk mencatat biaya, melihat laporan arus kas, neraca, dan laba-rugi secara otomatis.
Majoo menargetkan segmen UMKM dengan model harga yang sangat kompetitif. Ini adalah pilihan yang sangat menarik bagi pemilik restoran yang menginginkan banyak fitur dalam satu aplikasi dengan biaya terjangkau. Kemampuannya untuk mengelola berbagai aspek bisnis dari satu dasbor menjadi nilai jual utamanya.
Majoo: Aplikasi wirausaha lengkap dengan modul akuntansi yang terintegrasi, sangat cocok untuk UMKM dan restoran yang mencari solusi all-in-one dengan harga terjangkau.
Website: https://majoo.id/
8. Odoo

Odoo adalah software ERP open-source yang sangat fleksibel. Keunggulannya terletak pada modularitasnya; Anda bisa memulai dengan modul Akuntansi dan POS, lalu menambahkan modul lain seperti Inventaris, Pembelian, atau Manufaktur (untuk central kitchen) seiring pertumbuhan bisnis. Komunitas Odoo yang besar menyediakan banyak aplikasi dan kustomisasi khusus untuk industri F&B.
Odoo bisa di-hosting di cloud atau di server sendiri (on-premise), memberikan fleksibilitas penuh bagi bisnis. Namun, implementasi Odoo seringkali memerlukan bantuan dari partner implementasi untuk melakukan kustomisasi dan penyesuaian, terutama untuk alur kerja restoran yang spesifik.
Odoo: ERP open-source yang sangat fleksibel dan modular, cocok untuk bisnis restoran yang memiliki kebutuhan unik dan menginginkan kontrol penuh atas sistem mereka, seringkali dengan bantuan partner implementasi.
Website: https://www.odoo.com/
9. Toast POS

Toast adalah platform yang dirancang khusus untuk restoran, sangat dominan di pasar Amerika Serikat. Toast menawarkan perangkat keras (terminal POS, KDS) dan perangkat lunak yang terintegrasi penuh, termasuk modul akuntansi, penggajian, dan manajemen inventaris. Seluruh sistemnya berbasis cloud dan dirancang untuk menahan kerasnya lingkungan dapur.
Fitur pelaporan Toast sangat kuat, memberikan insight mendalam tentang tren penjualan, biaya tenaga kerja, dan profitabilitas menu. Meskipun merupakan solusi yang sangat kuat, ketersediaan dan dukungannya di pasar Indonesia masih terbatas, dan mungkin memerlukan biaya impor untuk perangkat kerasnya.
Toast POS: Platform end-to-end terkemuka untuk restoran di AS, menawarkan solusi hardware dan software terintegrasi yang sangat andal, namun dengan ketersediaan terbatas di Indonesia.
Website: https://pos.toasttab.com/
10. Oracle NetSuite for Restaurants

NetSuite adalah solusi ERP cloud kelas enterprise dari Oracle. Untuk industri restoran, NetSuite menawarkan platform yang sangat kuat untuk mengelola keuangan, inventaris, rantai pasok, dan SDM di seluruh jaringan multi-cabang atau waralaba. Kekuatannya terletak pada skalabilitas dan kemampuannya menangani volume transaksi yang sangat besar.
NetSuite memungkinkan manajemen untuk mendapatkan visibilitas real-time ke dalam kinerja setiap lokasi dari satu dasbor terpusat. Ini adalah pilihan untuk grup restoran besar atau perusahaan F&B yang sudah mapan dan membutuhkan sistem yang kokoh untuk mendukung operasi yang kompleks dan tersebar secara geografis.
Oracle NetSuite: Solusi ERP cloud kelas enterprise yang sangat kuat, paling cocok untuk grup restoran besar, waralaba, atau perusahaan F&B multinasional dengan operasi yang sangat kompleks.
Website: https://www.oracle.com/id/netsuite/
11. Sage Intacct

Sage Intacct adalah software manajemen keuangan cloud yang diakui karena kemampuannya dalam otomatisasi akuntansi dan pelaporan multi-entitas. Bagi grup restoran atau perhotelan yang mengelola beberapa lokasi sebagai entitas bisnis terpisah, Sage Intacct sangat unggul. Sistem ini memudahkan proses konsolidasi keuangan di seluruh entitas dalam hitungan menit.
Dengan dasbor yang dapat disesuaikan dan kemampuan pelaporan yang mendalam, manajer keuangan dapat menganalisis kinerja berdasarkan lokasi, wilayah, atau merek. Sage Intacct adalah solusi akuntansi murni yang sangat kuat untuk organisasi F&B dengan struktur perusahaan yang kompleks.
Sage Intacct: Software akuntansi cloud canggih yang ideal untuk grup restoran atau perhotelan multi-entitas yang membutuhkan kemampuan konsolidasi dan pelaporan keuangan yang superior.
Website: https://www.sage.com/en-us/
12. Zahir Accounting

Zahir adalah salah satu software akuntansi desktop paling lama dan paling dikenal di Indonesia. Meskipun kini juga tersedia dalam versi cloud, Zahir tetap kuat di pasar yang membutuhkan solusi on-premise. Zahir menawarkan berbagai edisi yang disesuaikan untuk industri tertentu, termasuk edisi untuk bisnis ritel dan jasa yang dapat diadaptasi untuk restoran.
Keunggulannya adalah fitur yang sudah sangat matang dan disesuaikan dengan kondisi bisnis dan perpajakan di Indonesia. Bagi pemilik bisnis yang lebih nyaman dengan model lisensi beli-putus dan pengelolaan data di server sendiri, Zahir tetap menjadi pilihan yang relevan dan andal.
Zahir Accounting: Software akuntansi veteran di Indonesia yang andal, cocok untuk bisnis yang preferensi utamanya adalah solusi desktop (on-premise) dan fitur yang sudah teruji di pasar lokal.
Website: https://zahiraccounting.com/id/
Cara Memilih Software Akuntansi yang Paling Sesuai untuk Restoran Anda
Setelah melihat berbagai pilihan yang ada, Anda mungkin merasa sedikit bingung. Namun, langkah selanjutnya adalah menyaring semua opsi tersebut sesuai dengan konteks unik bisnis Anda. Tidak ada satu software yang cocok untuk semua, jadi proses evaluasi internal menjadi sangat penting.
Untuk membantu Anda, saya telah merangkumnya menjadi tiga langkah praktis. Ikuti panduan ini untuk memastikan Anda dapat membuat keputusan akhir yang paling tepat dan bijaksana. Proses ini akan membantu Anda mengidentifikasi solusi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan saat ini tetapi juga mendukung visi jangka panjang bisnis Anda.
Evaluasi Kebutuhan Unik Restoran Anda
Langkah pertama adalah duduk dan membuat daftar. Bagi menjadi dua kolom: fitur “wajib punya” (must-have) dan fitur “bagus untuk dimiliki” (nice-to-have). Fitur wajib mungkin termasuk integrasi POS dan pelacakan food cost, sementara fitur bagus mungkin seperti penjadwalan karyawan atau program loyalitas. Daftar ini akan menjadi saringan pertama Anda dalam menyeleksi kandidat software.
Pertimbangkan Skala Bisnis (Single vs. Multi-Cabang)
Kebutuhan software restoran tunggal sangat berbeda dari jaringan multi-cabang. Jika Anda mengelola beberapa lokasi, fitur seperti konsolidasi laporan keuangan, manajemen inventaris terpusat, dan kemampuan untuk membandingkan kinerja antar cabang menjadi sangat krusial. Pastikan software yang Anda pilih memiliki kemampuan untuk mengelola struktur multi-cabang dengan efisien.
Manfaatkan Periode Uji Coba Gratis (Free Trial/Demo)
Jangan pernah membeli software akuntansi tanpa mencobanya terlebih dahulu. Hampir semua penyedia terkemuka menawarkan periode uji coba gratis atau sesi demo produk. Manfaatkan kesempatan ini untuk merasakan langsung kemudahan penggunaan, menguji relevansi fitur dengan operasional harian Anda, dan menilai kualitas tim dukungan pelanggan mereka.
Kesimpulan
Pada akhirnya, software akuntansi restoran adalah tulang punggung finansial dari bisnis F&B modern. Di tengah persaingan yang ketat dan margin yang semakin menipis, berinvestasi pada teknologi ini bukan lagi sekadar pilihan, melainkan sebuah keharusan untuk bertahan dan berkembang. Kemampuan untuk membuat keputusan berdasarkan data yang akurat adalah pembeda antara bisnis yang stagnan dan yang terus bertumbuh.
Pilihan terbaik akan selalu bergantung pada kebutuhan spesifik, skala operasional, dan anggaran setiap restoran. Namun, dari pengalaman saya, solusi yang dirancang khusus untuk F&B dan mampu mengintegrasikan berbagai aspek operasional, seperti Total ERP, cenderung memberikan fondasi yang paling kuat untuk pertumbuhan jangka panjang. Kemampuannya untuk memberikan gambaran 360 derajat atas bisnis adalah nilai yang tak ternilai.
Total ERP memahami kompleksitas unik industri kuliner dan menawarkan solusi end-to-end yang dapat disesuaikan untuk menyederhanakan operasional Anda. Jika Anda serius ingin meningkatkan profitabilitas dan efisiensi, saya sangat menyarankan untuk melihat langsung bagaimana sistem ini bekerja. Ambil langkah pertama dengan menjadwalkan demo gratis dan lihat bagaimana teknologi dapat mentransformasi bisnis restoran Anda.
FAQ tentang Software Akuntansi Restoran
Fitur wajib meliputi integrasi dengan POS, manajemen resep, pelacakan food cost, manajemen inventaris, dan laporan laba-rugi per menu.
Biayanya bervariasi, mulai dari aplikasi POS ratusan ribu per bulan hingga software cloud Rp 200.000–1.000.000, sementara ERP komprehensif seperti Total ERP disesuaikan dengan skala bisnis.
Bisa, tetapi terbatas karena software umum tidak memiliki fitur khusus seperti recipe costing dan food cost, sehingga membutuhkan add-on tambahan.
Integrasi biasanya menggunakan API dari kedua platform, dan idealnya software akuntansi memiliki integrasi native agar prosesnya lebih mudah tanpa konfigurasi teknis berat.
Software F&B memiliki fitur khusus seperti pelacakan biaya per resep, manajemen inventaris bahan baku, dan analisis profitabilitas menu, sedangkan software biasa fokus pada akuntansi umum.













