Pengelolaan aset merupakan aspek krusial dalam operasional perusahaan. Tanpa sistem yang tepat, risiko kehilangan, kerusakan, atau penyusutan aset meningkat. Manajemen aset yang buruk dapat mengganggu produktivitas, meningkatkan biaya, dan menurunkan efisiensi bisnis secara keseluruhan.
Banyaknya pilihan aplikasi manajemen aset justru memperumit proses pemilihan. Kesalahan dalam menentukan sistem yang sesuai bisa memperburuk pengelolaan aset. Solusi yang tepat adalah menggunakan aplikasi manajemen aset yang fleksibel, mudah dipantau, dan terintegrasi dengan proses bisnis perusahaan.
Sehubungan dengan hal tersebut, artikel ini akan membahas 15 aplikasi manajemen aset terbaik di Indonesia. Pembahasan mencakup fitur unggulan, kelebihan, serta pertimbangan pemilihan agar bisnis dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan meningkatkan efisiensi pengelolaan aset.
Apa itu Aplikasi Manajemen Aset
Aplikasi manajemen aset adalah sistem digital yang digunakan untuk mencatat, melacak, dan mengelola aset perusahaan secara real-time. Aplikasi ini membantu memastikan setiap aset terpantau dengan baik sepanjang siklus hidupnya, dari pengadaan hingga pemeliharaan.
Dengan fitur-fitur otomatisasi dan laporan terintegrasi, asset management software membantu bisnis meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi risiko kerusakan atau kehilangan aset, serta mempermudah proses audit dan pengambilan keputusan berbasis data.
Mengapa Perusahaan Harus Menggunakan Aplikasi Manajemen Aset?
Aplikasi manajemen aset adalah solusi digital untuk membantu perusahaan mengelola, melacak, dan merawat aset secara efektif. Sistem ini mendukung pelaporan otomatis, pelacakan real-time, serta integrasi dengan software laporan keuangan guna meningkatkan efisiensi dan akurasi pencatatan.
Manfaat Utama:
- Visibilitas Aset yang Lebih Baik : Menyediakan informasi lengkap tentang lokasi, kondisi, usia, dan riwayat pemeliharaan aset.
- Pengelolaan Terpusat dan Terstruktur : Seluruh data aset tersimpan dalam satu sistem, memudahkan pencarian, analisis, dan pelaporan.
- Efisiensi Biaya dan Perpanjangan Umur Aset : Pemeliharaan terjadwal mencegah kerusakan dini dan menekan biaya operasional.
- Integrasi dengan Software Laporan Keuangan : Memastikan pencatatan aset lebih akurat, mempercepat proses audit, dan meminimalkan kesalahan finansial.
- Kepatuhan terhadap Regulasi : Fitur pengingat otomatis membantu menjaga jadwal audit dan standar pemeliharaan sesuai ketentuan industri.
Dengan dukungan facility management software, perusahaan dapat memaksimalkan nilai aset, meningkatkan produktivitas, dan mengambil keputusan strategis berbasis data yang terpercaya.
15 Rekomendasi Aplikasi Manajemen Aset Terbaik 2025
Setiap aplikasi manajemen aset memiliki keunggulan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan, serta fitur-fitur spesifik yang mungkin sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Berikut beberapa rekomendasi aplikasi manajemen aset yang bisa menjadi pertimbangan Anda.
1. Total Management Asset Software
Total Asset Management Software adalah solusi software manajemen aset yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dalam mengelola aset mereka secara efektif dan efisien.
Sistem ini dilengkapi dengan fitur-fitur komprehensif untuk pengelolaan aset perusahaan. Total juga menawarkan demo gratis untuk Anda yang ingin mengeksplorasi semua fitur unggulannya dan bagaimana sistem ini membantu bisnis Anda.
Selain fitur pelacakan dan manajemen aset yang canggih, Total Management Asset Software juga dilengkapi dengan kemampuan integrasi yang kuat dengan sistem lain, seingga dapat meningkatkan efisiensi operasional dan fokus pada keputusan strategis.
Fitur:
- Asset GPS tracking: Melacak lokasi aset secara real-time melalui GPS, memberikan visibilitas penuh atas pergerakan dan keberadaan aset.
- Preventive maintenance scheduling: Fitur ini memungkinkan penjadwalan pemeliharaan rutin untuk aset, membantu mencegah kerusakan dan memperpanjang masa pakai aset.
- Asset stocktake with barcode: Memudahkan inventarisasi aset secara cepat dan akurat dengan menggunakan pemindaian barcode, memastikan data aset selalu up-to-date.
- Asset maintenance budget: Mengelola dan memantau anggaran pemeliharaan aset, membantu perusahaan mengendalikan biaya dan menghindari pengeluaran berlebih.
- Parent & child asset management: Mengatur dan memonitor aset utama beserta sub-asetnya secara terintegrasi, memudahkan pengelolaan hierarki aset.
- Service logs: Mencatat dan menyimpan riwayat layanan dan pemeliharaan aset, memudahkan pelacakan perawatan dan identifikasi kebutuhan pemeliharaan di masa depan.
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Anda juga bisa melihat skema harga yang ditawarkan Total secara lengkap dengan klik banner di bawah ini.
2. Asset Management System Ivanti IT
Ivanti IT Asset Management adalah solusi software manajemen aset yang dirancang khusus untuk kebutuhan IT perusahaan. Aplikasi management aset ini membantu perusahaan dalam mengelola perangkat keras/perangkat lunak IT.
Fitur:
- Pelacakan dan audit aset IT
- Kepatuhan lisensi perangkat lunak
- Otomatisasi pemantauan dan pemeliharaan IT
- Integrasi dengan sistem ITSM lainnya
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
3. Software Manajemen Aset InvGate Assets
InvGate Assets adalah salah satu sistem manajemen aset terbaik di Indonesia. Pengaturannya cepat dan mudah, membuat bisnis bisa langsung beroperasi efisien tanpa perlu banyak waktu atau sumber daya.
Fitur pelaporan lanjutan InvGate Assets membantu perusahaan menganalisis aset secara detail. Data yang lengkap memungkinkan pengambilan keputusan lebih tepat dalam pengelolaan dan pemeliharaan aset.
Fitur:
- Penemuan aset
- Manajemen siklus hidup aset
- Manajemen kepatuhan
- Pemindaian barcode dan QR code
- Manajemen vendor
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
4. Asset Management Software Asset Panda
Software manajemen aset Asset Panda menyediakan pelacakan aset real-time, pemeliharaan otomatis, dan laporan yang dapat disesuaikan, memudahkan pemantauan aset dengan teknologi barcode dan QR code.
Asset Panda dikenal fleksibel karena fiturnya bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan perusahaan, yang memungkinkan bisnis menyesuaikan sistem agar operasional dan pengelolaan aset lebih optimal.
Fitur:
- Pelacakan aset real-time
- Dukungan barcode dan QR code
- Pengaturan pemeliharaan otomatis
- Akses cloud dari berbagai perangkat
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
5. SAP Asset Management
SAP adalah aplikasi manajemen aset yang membantu mengelola aset fisik dan digital secara efisien, memaksimalkan nilai aset sepanjang siklus hidupnya untuk mendukung kinerja perusahaan.
Keunggulan SAP Asset Management adalah integrasinya dengan modul SAP lain seperti ERP dan SCM, memastikan alur kerja yang lancar dan efisien di seluruh operasional perusahaan.
Fitur:
- Pemantauan kondisi aset real-time
- Perencanaan dan penjadwalan pemeliharaan otomatis
- Integrasi dengan modul SAP lainnya
- Laporan dan analitik komprehensif
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
6. HashMicro Asset Management
Aplikasi manajemen aset HashMicro menawarkan fitur lengkap seperti pelacakan aset mudah, jadwal pemeliharaan teratur, dan pemantauan kondisi aset secara real-time untuk efisiensi operasional perusahaan.
Dengan integrasi barcode dan QR code, HashMicro mempermudah inventarisasi aset di berbagai lokasi sekaligus memberikan fleksibilitas tinggi bagi perusahaan yang memiliki aset tersebar di banyak tempat.
Fitur:
- Penjadwalan pemeliharaan otomatis
- Pelacakan manajemen aset
- Pelaporan aset yang dapat disesuaikan
- Integrasi pemindai barcode
- Pembaruan kondisi aset
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
7. Oracle Management Asset
Oracle Management Asset adalah asset management system yang komprehensif, dirancang untuk perusahaan besar yang membutuhkan alat yang dapat menangani kompleksitas pengelolaan aset dalam skala besar.
Selain itu, Oracle Management Asset menawarkan fleksibilitas yang tinggi dengan kemampuan untuk dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan spesifik perusahaan. Serta mendukung integrasi dengan sistem Oracle lainnya.
Fitur:
- Analitik dan pelaporan real-time
- Dukungan untuk pengelolaan aset
- Kustomisasi sesuai kebutuhan bisnis
- Integrasi penuh dengan produk Oracle lainnya
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
8. Asset Management Software Sage Fixed
Sage Fixed Assets adalah software manajemen aset yang fokus pada pengelolaan dan pelacakan aset tetap. Aplikasi ini memudahkan perusahaan dalam mengelola properti, pabrik, dan peralatan secara efisien.
Keunggulan Sage Fixed Assets termasuk kemampuan membuat laporan sesuai standar akuntansi dan regulasi, sehingga mempermudah audit serta pelaporan keuangan perusahaan secara akurat dan terpercaya.
Fitur:
- Pelacakan depresiasi aset tetap
- Pengaturan pemeliharaan dan audit otomatis
- Laporan keuangan sesuai standar akuntansi
- Pemantauan kondisi aset tetap
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
9. Infor EAM (Enterprise Asset Management)
Infor EAM adalah aplikasi manajemen aset yang dirancang untuk perusahaan besar yang membutuhkan alat yang kuat untuk mengelola aset fisik dan infrastruktur yang mendukung pengelolaan aset perusahaan.
Dengan asset management system Infor EAM, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional dengan mengurangi downtime aset dan memperpanjang masa pakai aset melalui pemeliharaan yang lebih baik.
Fitur:
- Pemeliharaan preventif dan manajemen kinerja aset
- Pelacakan aset real-time
- Analitik dan pelaporan canggih
- Integrasi dengan sistem ERP dan lainnya
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
10. Asset Management Software MMsoft Pulse
MMSoft Pulse adalah aplikasi manajemen aset yang dirancang untuk memberikan visibilitas dan kontrol penuh atas aset perusahaan. Menawarkan pelacakan aset real-time dan laporan yang komprehensif.
Dengan antarmuka yang user-friendly, asset management system MMSoft Pulse memudahkan pengguna untuk memantau kondisi aset dan merencanakan pemeliharaan dengan lebih efisien.
Fitur:
- Pelacakan aset real-time
- Pengaturan jadwal pemeliharaan otomatis
- Laporan dan analitik komprehensif
- Kustomisasi sesuai kebutuhan bisnis
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
11. GoCodes
GoCodes Asset Management adalah solusi berbasis cloud yang memungkinkan perusahaan untuk melacak dan mengelola aset mereka dengan menggunakan teknologi barcode dan QR code.
Software manajemen aset ini sangat ideal untuk bisnis yang memerlukan pelacakan aset di berbagai lokasi. GoCodes menyediakan fitur pelacakan GPS yang memungkinkan pengguna mengetahui lokasi aset secara akurat.
Fitur:
- Pelacakan aset berbasis barcode dan QR code
- Pelacakan GPS untuk lokasi aset
- Akses cloud dari berbagai perangkat
- Kustomisasi sesuai kebutuhan bisnis
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
12. Aset Explorer
AssetExplorer adalah aplikasi asset management berbasis web yang dikembangkan oleh ManageEngine, yang dirancang khusus untuk membantu perusahaan dalam mengelola aset IT.
Aplikasi manjemen aset ini menawarkan pelacakan aset yang komprehensif dan manajemen lisensi perangkat lunak, memungkinkan perusahaan untuk memastikan hardware dan software digunakan secara optimal.
Fitur:
- Pelacakan aset IT yang komprehensif
- Inventarisasi otomatis perangkat keras dan perangkat lunak
- Manajemen lisensi perangkat lunak
- Integrasi dengan sistem ITSM
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
13. Asset Management Software Odoo
Odoo Asset Management adalah modul dalam rangkaian aplikasi bisnis Odoo yang menawarkan solusi manajemen aset yang fleksibel dan mudah digunakan untuk membantu perusahaan mengelola aset fisik.
Dengan integrasi penuh ke dalam ekosistem Odoo, aplikasi manajemen aset ini memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan data dari modul lain seperti akuntansi, pembelian, dan pemeliharaan.
Fitur:
- Pelacakan dan pemantauan kondisi aset
- Pengaturan pemeliharaan dan depresiasi otomatis
- Integrasi dengan modul Odoo lainnya
- Antarmuka intuitif dan mudah digunakan
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
14. Sistem Catat Aset (Sisca)
Sistem Catat Aset (Sisca) adalah aplikasi manajemen aset yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan perusahaan di Indonesia yang dilengkapi dengan fitur-fitur yang mendukung pengelolaan aset secara lebih efisien.
Aplikasi ini membantu perusahaan dalam memantau jumlah dan kondisi stok yang mereka miliki, sehingga informasi terkait aset menjadi lebih informatif dan akurat yang mendukung pengambilan keputusan secara strategis.
Fitur:
- Pelacakan stok
- Pendaftaran aset
- Notifikasi perawatan
- Alat pelaporan
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
15. Asset Management System Gamatechno
Gamatechno Asset Management adalah solusi yang disediakan oleh Gamatechno dan telah digunakan oleh berbagai perusahaan di Indonesia. Menawarkan pelacakan lokasi aset yang efisien dan perhitungan depresiasi yang tepat.
Selain itu, asset management system ini memiliki kemampuan integrasi yang kuat dengan berbagai aplikasi pihak ketiga, memberikan visibilitas yang lebih luas terhadap keseluruhan siklus hidup aset.
Fitur:
- Pelacakan dan pemantauan aset
- Perhitungan depresiasi
- Manajemen penggunaan aset
- Pelaporan dan audit
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Setelah mengevaluasi berbagai pilihan aplikasi manajemen aset yang telah kami rekomendasikan, kini Anda tentu memiliki gambaran yang lebih jelas mengenai solusi yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.
Anda juga dapat membaca artikel lain kami terkait rekomendasi inventory management software terbaik untuk manajemen stok yang lebih efisien di perusahaan Anda.
Fitur-Fitur Aplikasi Manajemen Aset
Aplikasi manajemen aset membantu perusahaan melacak, mengelola, dan mengoptimalkan aset secara efisien. Dengan fitur-fitur canggih, sistem ini memastikan aset selalu terpantau, terawat, dan digunakan secara optimal. Berikut beberapa fitur utamanya:
- Pelacakan Aset
Memantau lokasi, status, dan kondisi aset secara real-time menggunakan teknologi seperti barcode, QR code, RFID, atau GPS. Fitur ini membantu perusahaan dalam mengurangi risiko kehilangan atau penyalahgunaan aset. - Manajemen Siklus Hidup Aset
Mengelola aset dari tahap pengadaan, penggunaan, pemeliharaan, hingga pembuangan. Dengan fitur ini, perusahaan dapat memastikan aset digunakan secara efisien dan memiliki catatan lengkap tentang riwayat aset. - Otomatisasi Pemeliharaan
Menjadwalkan perawatan rutin dan memberikan notifikasi otomatis untuk mencegah aset mengalami kerusakan atau penurunan kualitas. Hal ini membantu mengoptimalkan masa pakai aset dan mengurangi biaya perbaikan yang tidak terduga. - Pelaporan & Analisis
Menyediakan laporan terperinci mengenai penggunaan, kondisi, dan nilai aset. Dengan data ini, perusahaan dapat membuat keputusan strategis yang lebih baik terkait investasi dan efisiensi aset. - Integrasi Dengan Sistem Lain
Terhubung dengan software lain seperti ERP, akuntansi, dan HRM untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memastikan semua sistem bekerja secara sinkron. Fitur ini mempermudah manajemen keuangan serta audit aset dalam perusahaan.
Tips Memilih Aplikasi Manajemen Aset yang Tepat
Memilih aplikasi manajemen aset yang tepat adalah langkah penting untuk memastikan efisiensi dan keberhasilan pengelolaan aset di perusahaan Anda. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam memilih aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda:
- Identifikasi kebutuhan perusahaan
Langkah pertama dalam memilih aplikasi manajemen aset adalah memahami kebutuhan spesifik perusahaan Anda. Tentukan juga jumlah aset yang perlu dikelola dan kompleksitas operasional Anda. - Evaluasi fitur utama
Setiap aplikasi manajemen aset menawarkan fitur yang berbeda-beda. Beberapa fitur penting yang harus Anda pertimbangkan meliputi pelacakan aset real-time, pengingat pemeliharaan otomatis, laporan dan analisis. - Pertimbangkan skalabilitas
Sebuah aplikasi manajemen aset harus mampu tumbuh bersama perusahaan Anda. Pilihlah aplikasi yang dapat dengan mudah di-upgrade atau ditingkatkan seiring dengan perkembangan perusahaan dan penambahan jumlah aset. - Cek user-friendliness
Aplikasi yang kompleks dan sulit digunakan bisa menjadi hambatan bagi tim Anda dalam mengelola aset. Pastikan aplikasi yang Anda pilih memiliki antarmuka yang intuitif dan mudah dipahami oleh semua pengguna. - Analisis biaya dan ROI
Biaya selalu menjadi faktor penting dalam pengambilan keputusan. Pertimbangkan biaya lisensi, implementasi, dan pemeliharaan aplikasi. Namun, jangan hanya fokus pada harga awal; pikirkan juga return on investment (ROI) dari penggunaan aplikasi tersebut. - Dukungan pelanggan dan layanan after-sales
Pilihlah penyedia aplikasi yang menawarkan dukungan pelanggan yang responsif dan layanan purna jual yang memadai. Dukungan teknis yang baik akan sangat berguna jika Anda menghadapi masalah atau butuh bantuan dalam pengoperasian aplikasi.
Dengan mempertimbangkan tips-tips di atas, Anda akan lebih siap untuk memilih aplikasi manajemen aset yang tepat dan dapat memberikan manfaat maksimal bagi perusahaan Anda.
Kesimpulan
Dengan aplikasi manajemen aset, perusahaan dapat memantau, merawat, dan memaksimalkan penggunaan aset, sehingga mengurangi downtime dan biaya yang tidak perlu. Manajemen aset yang baik memungkinkan perusahaan untuk memperpanjang masa pakai aset dan meningkatkan ROI.
Namun, di tengah banyaknya pilihan aplikasi manajemen aset yang tersedia, memilih solusi yang tidak tepat dapat membawa risiko besar. Aplikasi yang tidak sesuai dengan kebutuhan bisnis dapat mengakibatkan pengelolaan aset yang tidak efisien dan peningkatan biaya.
Total Management Asset menjadi solusi utama yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan perusahaan dalam pengelolaan aset. Dengan fitur-fitur unggulannya aplikasi ini dirancang untuk memberikan kendali penuh atas aset perusahaan.
Jika Anda tertarik untuk melihat bagaimana Total dapat mengubah cara perusahaan Anda mengelola aset, kami mengundang Anda untuk mencoba demo gratis melalui banner di bawah ini.
FAQ Aplikasi Manajemen Aset
Asset Management System (AMS) adalah sistem yang digunakan untuk mengelola, melacak, dan memantau aset perusahaan, baik fisik maupun digital, agar lebih efisien dan terhindar dari penyalahgunaan.
IT Asset Management (ITAM) adalah pengelolaan aset teknologi informasi seperti perangkat keras dan perangkat lunak untuk mengoptimalkan penggunaannya, mengontrol biaya, dan memastikan kepatuhan terhadap lisensi.
Aplikasi manajemen aset berfungsi untuk memantau aset secara real-time, mengelola siklus hidupnya dari pengadaan hingga pembuangan, mengatur pemeliharaan otomatis, mengoptimalkan penggunaan, menghitung nilai dan depresiasi aset, serta memastikan kepatuhan terhadap regulasi.